Potensi Kelembagaan

1. Lembaga Pemerintahan

a. Pemerintah Desa

Foto Perangkat Desa Tales bersama Mahasiswa KKN UM Desa Tales:

Dokumentasi penulis 2017

Pemerintahan Desa adalah penyelenggara oleh pemerintah desa dan badan permusyawaratan desa dalam mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai dasar hukum Pembentukan Pemerintahan Desa Tales. Pemerintahan di Desa Tales belum ada dasar hukum pembentukan pemerintahan desa/kelurahan. Dasar hukum pembentukan BPD di Desa Tales yaitu keputusan bupati. Jumlah aparat pemerintahan Desa Tales adalah 13 orang. Dalam pemeritahan Desa Tales terdapat kepala desa, sekretaris desa, kepala urusan pemerintahan,kepala urusan pembangunan, kepala urusan pemberdayaan masyarakat, kepala urusan kesejahteraan rakyat, kepala urusan umum, kepala urusan keuangan, serta terdapat staf sebanyak 2 orang. Jumlah dusun di Desa Tales sebanyak 5 dusun yaitu Dusun Selatan, Dusun Krajan, Dusun Karanglo, Dusun Cakruk, dan Dusun Setono.

Tingkat pendidikan kepala Desa adalah SLTA, Tingkat pendidikan sekretaris desa adalah SLTA, Tingkat pendidikan kepala urusan pemerintahan adalah Diploma, Tingkat pendidikan kepala urusanpembangunan adalah SLTA, Tingkat pendidikan kepala urusan pemberdayaan masyarakat adalah SLTA, Tingkat pendidikan kepala urusan kesejahteraan rakyat adalah S1, Tingkat pendidikan kepala urusan umum SLTA, Tingkat pendidikan kepala urusan keuangan adalah SLTA, Tingkat pendidikan kepala urusan SLTP adalah Jogotirto.

b. Badan Permusyawaratan Desa

Foto Lambang Badan Permusyawaratan Desa: Dokumen www.downloaddesain.com

Prasarana dan sarana badan permusyawaratan desa/BPD yang ada di Desa Tales terdiri dari gedung kantor dengan 1 ruangan kerja dalam kondisi baik. Fasilitas gedung kantor terdiri listrik, air bersih dan telepon. Sedangkan inventaris dan alat tulis kantor terdiri dari meja sebanyak 1 buah,kursi 3 buah, dan lemari arsip sebanyak 1 buah. Selanjutnya administrasi BPD terdapat buku-buku administrasi keanggotaan BPD, Buku adinistrasi kegiatan BPD berjumlah 3 jenis, Buku kegiatan BPD, dan buku himpunan peraturan desa yang dtetapkan BDP dan kepala desa.

Anggota badan permusyawaratan desa merupakan wakil dari penduduk desa berdasarkan keterwakilan wilayah yang ditetapkan dengan cara musyawarah dan mufakat. Fungsi dari BPD (Badan Permusyawaratan Desa) tyang berkaitan dengan kepala desa yaitu membahas dan menyepakati rancangan peraturan desa bersama kepala desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat Desa, serta melakukan pengawasan kinerja kepala desa. Dalam pemerintahan Desa Tales terdapat Badan Permusyawaratan Desa yang anggotanya berjumlah 11 orang. Pendidikan ketua BPD adalah S1, Wakil BPD adalah SLTA, Sekretaris BPD adalah S2, serta anggota-anggota dari BPD yaitu meliputi SLTA, Diploma, dan S1.

2. Lembaga Kemasyarakatan

Desa Tales memiliki lembaga kemasyarakatan desa sebagai wadah masyarakat untuk menyalurkan aspirasi serta memperdayakan potensi sumber daya alam serta manusia yang ada di desanya, lembaga kemasyarakatan yang ada di Desa Tales terdiri dari macam-macam bidang terkait dengan fungsi serta kepentingannya masing-masing. Lembaga kemasyarakatann yang ada di Desa Tales seperti PKK, LPMD/LPMK, rukun warga, rukun tetangga, karang taruna, kelompok tani/nelayan, badan usaha milik desa, organisasi perempuan lain dan lembaga.

a. PKK

Foto PKK bersama Mahasiswa KKN UM Desa Tales: Dokumentasi Penulis 2017

Lembaga PKK yang ada di Desa Tales terdiri dari sekelompok orang ibu-ibu yang memiliki misi untuk kesejahteraan serta pemberdayaan rumah tangga setiap keluarga, dalam hal ini untuk lembaga PKK yang ada di Desa Tales berjumlah 520 dengan 25 orang pengurus. PKK yang terbentuk di Desa Tales dibentuk berdasarkan dasar hukum kepala desa atau lurah Desa Tales. Lembaga PKK yang terbentuk di Desa Tales berdasarkan data tertulis 10 kegiatan sebagai suatu program kerjanya (2016). Sedangkan untuk alamat kantornya berada di JL. Masjid An Nur Dusun Krajan Desa Tales.PKK di Desa Tales memiliki sarana prasaranaantara lain satu gedung kantor, peralatan ATK, struktural kepengurusan, buku administrasi PKK, dan memiliki sepuluh jenis jumlah kegiatan.

b. Rukun Warga

Foto Lambang RW : Dokumentasi http://www.rancanumpang.com

Lembaga Kemasyarakatan yang kedua yang ada di Desa Tales adalah Rukun Warga (RW). Rukun warga merupakan suatu lembaga yang ada di setiap desa terkait organisasi desa, dimana rukun warga memiliki tujuan untuk mengurus segala kepentikan sekelompok RT (Rukun Tetangga), dalam hal ini Rukun Warga yang ada di Desa Tales berjumlah 25 orang anggota, dengan 25 penggurus. Lembaga ini terbentuk berdasarkan pada keputusan lurah atau keputusan kepala desa setempat. Berdasarkan data yang diperoleh Desa Tales untuk Rukun Warganya tertulis atu macam kegiatan yang menjadi agendannya.

c. Rukun Tetangga

Foto Lambang Rukun Tetangga : Dokumentasi http://www.rancanumpang.com

Rukun Tetangga adalah lembaga kemasyarakatan yang memiliki tujuan untuk mengatur serta mengurusi rumah tangga setiap keluarga-keluarga yang ada di suatu desa agar tercipta tatanan masyarakat desa yang terstruktur dan harmonis. Untuk jumlah anggota Rumah Tetangga yang ada di Desa Tales berjumlah 52 dengan jumlah pengurus 156 orang, dengan jumlah kegiatan yang tertulis berjumlah tiga macam kegiatan yang menjadi agendannya.

d. Karang Taruna

Foto Karang Taruna bersama Mahasiswa KKN UM Desa Tales: Dokumentasi Penulis 2017

Karang taruna adalah organisasi kepemuaan di Indonesia. Karang taruna merupakan wadah pengembangan generasi muda nonpartisan yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan rasa tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat khususnya generasi muda di wilayah desa atau kelurahan atau komunitas sosial sederajat yang terutama bergerak di bidang kesejahteraan sosial. Sebagai sebuah organisasi kepemudaan, karang taruna berpedoman pada pedoman dasar dan pedoman rumah tangga dimana telah pula diatur struktur pengurus dan masa jabatan di masing-masing wilayah mulai dari desa atau kelurahan sampai pada tingkat nasional, semua ini wujud dari pada regenerasi organisasi demi kelanjutan organisasi serta pembinaan anggota karang taruna baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang.

Program pengembalian kembali fungsi karang taruna di Desa Tales merupakan program yang sangat penting utamannya dalam rangka kesejahteraan dan pengembangan potensi bidang kepemudaan bagi generasi muda di Desa Tales. Desa Tales memiliki potensi sumber daya manusia dan sumber daya alamnya, dengan adannya potensi desa tersebut membutuhkan peran aktif pemudannya untuk berkonstribusi aktif dalam kegiatan kemasyarakatan. Hal tersebut tercermin dalam kehidupan bermasyarakat di Desa Tales Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri. Desa Tales memiliki 5 dusun yakni Dusun Karanglo, Dusun Tales Selatan, Dusun Krajan, Dusun Setono dan Dusun Cakruk, yang memiliki kelompok karang taruna aktif yang tercatat sejumlah 100 orang pemuda.

Dalam rangka mewujudkan kembali nilai gotong royong, kerukunan dan solidaritas antar pemuda dalam hal kemasyarakatan perlu dilakukan suatu program yang dapat memupuk nilai-nilai tersebut utamannya program penguatan kepemimpinan serta kesadarn fungsi dari karang taruna. Maka dari itu sekirannya perlunya dilakukan kegiatan yang sifatnya membina, mengembangkan kesadaran untuk memajukan desannya. Karang tauna Desa Tales tercatat berjumlah 1520 dengan pengurus aktif 20 orang dengan lima jenis kegiatan yang tercatat, hal ini berdasarkan pada dasar hukum yakni keputusan lurah atau keputusan kepala desa setempat. Sedangkan untuk alamat kantornya berada di JL. Masjid An Nur Dusun Krajan Desa Tales.

e. Kelompok Tani/Nelayan

Foto Kelompok Tani : Dokumentasi https://poktansumberrejeki.wordpress.com

Kelompok tani atau nelayan yang ada di Desa Tales merupakan sekelompok orang atau kelompok kerja yang menaungi bidang pertanian dan perikanan dan segala yang berhubungan dengan kegiatan tersebut. Untuk kegiatan tani atau nelayan di Desa Tales berjumlah 2 macam dengan 6 orang pengurus, dan berdasarkan data yang diperoleh tertulis 3 kegiatan yang memiliki alamat kantor yang berada di Dusun Sealatan dan Dusun Cakruk Desa Tales.

f. Badan Usaha Milik Desa

Foto Koperasi Wanita “MELATI” Desa Tales: Dokumentasi Penulis 2017

Lembaga kemasyarakatan yang selanjutnya yang ada di Desa Tales adalah Badan Usaha Milik Desa. Lembaga kemasyarakatan ini merupan lembaga desa yang menaungi terkait UKM serta badan usaha yang ada di desa, hal ini juga seperti koperasi desa dan lembaga yang terkait lainnya, Badan Usaha Milik Desa ini dikelola oleh desa demi kesejahteraan serta kemajuan desa tersebut, untuk lembaga ini di Desa Tales tercatat terdiri dari 1 macam, yang di bentuk berdasarkan keputusan lurah atau kepala desa tersebut, sedangkan utuk pengurusnya sendiri terdiri dari 5 orang dengan jumlah ruang lingkup kegiatannya berjumlah satu jenis.

h. Organisasi Perempuan Lain

Lembaga ini merupakan lembaga yang hampir mirip dengan PKK, dimana anggotanya merupakan wanita atau ibu-ibu, namun organisasi perempuan lain ini lebih kepada sekelompokan ibu-ibu atau perkumpulan wanita dengan memabuat suatu kepentingan tersendiri guna untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Dalam hal ini berupa perkumpulan ibu-ibu pengrajin, ibu-ibu pengajian atau hal yang lainnya, di Desa Tales untuk lembaga ini tercatat berjumlah 2 macam, denagan 7 orang pengurus, dimana pembentukannya berdasarkan pada keputusan lurah atau kepala desa setempat, dimana selain tujuan terbentuknya juga memiliki ruang lingkup kegiatan berjumlah satu. Alamat kantornya berada di Jalan Masjid An Nur Dusun Krajan Desa Tales.

i. LPMD/LPMK

Foto Lambang LPMD: Dokumentasi http://desabakbakan-gianyar.blogspot.co.id

Lembaga ini terdiri dari 1, dengan pengurus berjumlah 15 orang, lembaga ini memiliki ruang lingkup kegiatan berjumlah 5 jenis.dengan alamat kantornya berada di Jalan. Masjid An Nur Dusun Krajan Desa Tales.LKMD di Desa Tales memiliki sarana prasaranaantara lain satu jumlah kantor, lima jenis buku administrasi lembaga kemasyarakatan, meja dan kursi, satu jenis buku administrasi, dan memiliki tiga jenis jumlah kegiatan.

Add Comment

Rabu, 14 Juni 2017